Friday, January 8, 2016

Konsep dan prinsip penilaian PKn SD/ MI

Keberhasilan pembelajaran sangat tergantung pada kemampuan profesional guru maka diharapkan guru dapat memilih strategi/metode mengajar yang sesuai dengan kejelasan tuntutan kompetensi-kompetensi yang dibutuhkan oleh siswa sehingga memungkinkan guru dapat melakukan penilaian tentang apakah sebuah kompetensi yang diperlukan bener-bener telah dimiliki siswa atau belum, melalui standar-standar penilaian kompetensi yang bersifat continuous comprehensive evaluation in the classroom yang telah ditetapkan.

Ada 3 hal yang saling berkaitan dalam kegiatan penilaian, yaitu :
1.      Penilaian
2.      Pengukuran
3.      Tes

Ketiga itu sering disalah artikan sehingga tidak jelas makna dan kedudukannya. Penilaian dapat diartikan sebagai suatu rangkaian kegiatan yang dilakukan secara sistematis untuk memperoleh data sebagai bahan informasi guna pengambilan keputusan.

Secara prinsip penilaian dalam PKn tidak berbeda dengan penilaian mata pelajaran lainnya, hanya yang berbeda tekanannya, di mana penilaian dalam mata pelajaran PKn lebih menekankan pada aspek afektif. Jarolimek dan W.C. Parker (1993) menyatakan bahwa dalam kaitannya dengan proese pembelajaran, penilaian yang dilakukan guru bertujuan untuk :  

1. Membantu mengklarifikasi tujuan pembelajaran (aspek-aspek belajar yang penting) bagi peserta didik                                                                                                                                         

2. Menginformasikan kelebihan dan kekurangan peserta didik dalam belajar

3. Menginformasikan peserta didik bagaimana meningkatkan proses dan hasil belajarnya   

4. Bahan informasi esensial kepada orang tua dan masyarakat mengenai efektivitas program sekolah.

Dalam kaitan ini, penilaian formatif sangat ditekankan. Penilaian formatif dalam pendidikan kewarganegaraan merupakan bagian esensial dari proses pembelajaran. Dengan kata lain penilaian formatif mempertemukan antara dimensi tujuan, prosedur, dan penilaian pembelajaran.

No comments:

Post a Comment

PEDOMAN KOMENTAR
Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik.
Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Hargai pembaca lain dengan berbahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.