Wednesday, February 24, 2016

Proposal Business Plan Bakpau Ts (Bakpau Isi Tumis Sayuran)



(Bakpau Isi Tumis Sayuran)

DISUSUN OLEH:
EKO SUPRIYANTO
C1013050

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
BHAKTI MANDALA HUSADA PAPUA
TAHUN 2015

KATA PENGANTAR

Dengan rahmat dan ridha Allah SWT, Tuhan Maha Pengasih lagi Maha Penyayang dan segala puji bagi-Nya. Sholawat dan salam untuk Baginda Nabi Muhammad SAW, Nabi serta Rosul pilihan. Alhamdulillahirabbil’alamin, penulis telah menyelesaikan Proposal Business Plan dengan Judul “Bakpau TS (Bakpau Isi Tumis Sayuran)”.
Dalam memperlancar penyusunan laporan  industri ini penulis telah memperoleh banyak bantuan, bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis merasa perlu meyampaikan terima kasih kapada pihak – pihak yang telah membantu penulis.
Penulis menyadari, bahwa laporan ini banyak kekurangan dan kesalahan oleh karena itu demi kesempurnaannya, maka saran dan kritik sangat diharapkan. Mudah- mudahan laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis pada khususnya dan bagi pembaca pada umumnya. Amin-amin ya robbal alami

PAPUA,  Oktober  2015
Penulis

DAFTAR ISI

COVER...................................................................................................
KATA PENGANTAR............................................................................
DAFTAR ISI..........................................................................................
1. GAMBARAN UMUM RENCANA KEGIATAN
1.1    Nama Alamat Kegiatan...............................................................
1.2    Jenis Usaha..................................................................................
1.3    Sifat Jenis Usaha.........................................................................
1.4    Alasan Gagasan Timbulnya Usaha..............................................
1.5    Pola Pengembangan Usaha..........................................................
1.6    Tujuan Kegiatan..........................................................................
1.7    Manfaat Kegiatan........................................................................
2. ASPEK PEMASARAN
2.2  Calon Pembeli yang Diharapkan ................................................
2.3  Jaringan Pasar..............................................................................
2.4  Jangkauan Pemasaran Produk.....................................................
2.5  Persaingan....................................................................................
2.6  Perkiraan Komulatif Penjualan....................................................
2.7  Strategi Pemasaran......................................................................
2.8  Perkiraan Harga Jual....................................................................
3.  ASPEK TEKNIS DAN PRODUKSI
3.1  Dasar Pertimbangan Pemilihan Lokasi........................................
3.2  Bangunan Produksi yang diperlukan...........................................
3.3 Kapasitas Produksi.......................................................................
3.4  Pengadaan Bahan Baku...............................................................
3.5  Kebutuhan Tenaga Kerja ............................................................
3.6  Kebutuhan Sarana Transportasi...................................................
3.7  Ketersediaan Fasilitas Umum yang mendukung.........................


4.  ASPEK KEUANGAN
     4.1  Kebutuhan Biaya Investasi..........................................................
     4.2  Kebutuhan Biaya Produksi..........................................................
     4.3  Penjualan.....................................................................................
     4.4  Perhitungan Rugi Laba per Siklus...............................................
     4.5  Analisa Kelayakan Usaha............................................................

BAB 1
PENDAHULUAN

A.  LATAR BELAKANG MASALAH
Di zaman yang sudah maju ini, lapangan pekerjaan yang ada tidak diimbangi dengan jumlah penduduk yang semakin membludak. Banyak pengangguran dimana-mana, baik di kota besar maupun didaerah. Tidak hanya yang tidak sekolah, justru yang sudah menyelesaikan pendidikan bahkan memiliki gelar sarjana pun sekarang banyak yang menganggur. Dari fenomena tersebut berwirausaha adalah pilihan terbaik untuk tidak menjadi pengangguran.
Dengan berwirausaha kita bisa membuka juga lapangan pekerjaan untuk orang lain. Sehingga bisa mengurangi angka pengangguran. Melihat peluang tersebut penulis ingin membuka usaha dengan mengawali dari usaha yang kecil-kecilan yaitu usaha Bakpau dengan isi tumis sayuran. Bakpau adalah      makanan cemilan khas dari Tionghoa, di Indonesia dikenal Bakpau dengan isi daging dan rasa buah seperti coklat, strawberry dan lain sebagainya.
Dan pada kesempatan ini penulis ingin membuat Bakpau dengan isi sayuran yang ditumis. Alasan penulis mengambil ide tersebut bahwa dewasa ini anak-anak jarang sekali suka dengan sayuran, sehingga penulis berusaha untuk membuat kreasi makanan dengan sayuran. Dan diharapkan anak-anak akan menyukainya. Dengan modal sekitar 1-1,5 juta penulis bisa membuka usaha dengan keuntungan yang cukup besar. Membuat Bakpau bisa dilakukan oleh ibu-ibu ataupun para remaja yang mempunyai waktu yang luang sehingga nantinya bisa mengurangi angka pengangguran yang ada di Indonesia ini.

B.  BAKPAU ISI TUMIS SAYURAN (BAKPAU TS)
   Bakpau adalah makanan khas dari Tionghoa, makanan tersebut bisa menjadi ganti untuk sarapan. Makanan ini disukai oleh semua umur. Dengan bahan-bahan yang relatif mudah didapatkan membuat bakpau itu sangat mudah dilakukan. Bakpau biasanya ber isi rasa-rasa seperti coklat, kacang hijau, strawberry, dan lain sebagainya. Dengan suatu rasa yang berbeda penulis berusaha ingin menciptakan suatu inovasi baru pada bakpau dengan isi tumis dari berbagai macam sayuran. Alasan penulis mengambil tema tersebut karena belum ada orang yang menjual bakpau isi tumis sayuran sehingga saya ingin menciptakan bakpau yang unik, enak dan menyehatkan.

C.  RUMUSAN MASALAH
1.      Apakah usaha berjualan Bakpau isi tumis sayuran ini menguntungkan ?
2.      Bagaimana pemasaran produk Bakpau tersebut ?

D.  TUJUAN PROGAM
Adapun tujuan dari program kewirausahaan ini adalah:
1.         Memperoleh keuntungan
2.         Memberikan kepuasan tersendiri bagi konsumen karena kami mewakili perusahaan akan memberikan rasa yang terbaik bagi produk yang akan kami jual
3.         Menambah relasi di lingkungan desa tempat usaha ini dijalankan
4.         Sebagai lahan eksperimen berbisnis di tengah banyaknya pengangguran berijazah yang ada di negeri ini

1.        GAMBARAN UMUM RENCANA KEGIATAN
1.1     Nama & Alamat Kegiatan
Nama       :    Bakpau TS
Alamat     :    depan SMA N 03 BREBES -Brebes
1.2     Jenis Usaha
Pembuatan Bakpau dengan isi tumis sayuran melalui usaha individu.
1.3     Sifat Jenis Usaha
Usaha pembuatan Bakpau TS yang dilakukan bersifat komersial yaitu untuk mencari keuntungan dari penjualan Bakpau TS yang dihasilkan.
1.4     Alasan Gagasan Timbulnya Usaha
Kita melihat betapa banyak lulusan perguruan tinggi yang menganggur, karena sulit untuk mendapatkan pekerjaan. Selain itu saya termotivasi setelah mendapatkan mata kuliah kewirausahaan. Alasan saya membuat Bakpau sebagai usaha adalah yang pertama Bakpau adalah kuliner yang sudah dikenal oleh masyarakat luas dan dengan ditambah suatu kreasi yang baru yaitu mengganti isi Bakpau dengan tumis dari sayur-sayuran yang lebih bergizi bisa menjadi alternatif bagi masyarakat untuk mengkonsumsi makanan tersebut.
1.5     Pola pengembangan Usaha
Usaha yang akan saya lakukan yaitu dengan cara membuat Bakpau dengan isi tumis sayuran yang dikenal Bakpau TS kemudian saya promosikan ke siswa-siswi dan masyarakat sekitar di SMA N 3 BREBES kemudian akan kami selalu kembangkan dengan melihat selera dari smuanya yaitu dengan membuat inovasi-inovasi yang baru misalnya dengan membuat Bakpau karakter.
1.6     Tujuan Kegiatan
Tujuan dari pembuatan Bakpau TS adalah :
1.6.1   Untuk menambah wawasan sebagai bekal kami untuk berwirausaha.
1.6.2   Untuk memasok kebutuhan masyarakat tentang makanan cemilan yang bergizi
1.6.3   Menciptakan lapangan pekerjaan baru, sehingga mengurangi tingkat pengangguran.
1.7     Manfaat Kegiatan
Diharapkan masyarakat mendapatkan pengalaman dan Mampu menciptakan sebuah karya-karya baru yang kreatif dalam pembuatan Bakpau TS ini.


2.        ASPEK PEMASARAN
2.1     Calon Pembeli Yang Diharapkan
Pembeli yang diharapkan dalam usaha Bakpau TS adalah siswa-siswi dan masyarakat di sekitar tempat penjualan baik balita, anak-anak maupun orang tua.
2.2     Jaringan Pasar
Kita akan bekerjasama dengan supermarket, koperasi sekolah yang membutuhan makanan cemilan yang bergizi untuk di jual dalam toko mereka.
2.3     Jangkauan Pemasaran Produk
Untuk memulai usaha ini saya akan melakukan pembuatan Bakpau TS dengan berbagai macam bentuk dan kreasi untuk menarik setiap konsumen sebagai contoh supaya penjualan Bakpau TS  dapat laris dan menguntungkan bagi pengusaha. Calon pembeli juga di perbolehkan untuk memesan Bakpau TS dengan bentuk atau model yang mereka inginkan.
2.4     Persaingan
Tidak dipungkiri dalam berwirausaha jualan Bakpau akan menghadapi  persaingan, maka dari itu untuk menghadapi persaingan tersebut saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk meningkatkan berbagai macam kreasi tentang Bakpau dan memiliki nilai jual yang tinggi. Dengan tehnik penjualan yang berbeda yaitu memberikan harga yang lebih murah dari pengusaha serupa yang lainya, dan saya pun  akan melakukan pengiriman pada pembeli dengan ongkos gratis, dan pemesanan bisa melalui via sms dan telephon.
2.5     Perkiraan Komulatif Penjualan
Perkiraan komulatif penjualan yang saya lakukan yaitu dengan membuka stand langsung dan mengirimkan kesupermarket dan koperasi sekolah.
 
2.6     Strategi Pemasaran
2.2.1   Produk
Untuk menarik hati konsumen produk yang akan saya jual yaitu dengan membuat kreasi Bakpau TS karakter kartun yang menarik. Bakpau TS yang kami buat akan dijual dengan harga yang murah dan rasanya enak sehingga terjangkau oleh masyarakat. Ukuran Bakpau TS yang akan dibuat dengan ukuran relatif sedang, berwarna cerah dan berkarakter sehingga berbeda dengan Bakpau yang ada dipasaran.
2.2.2   Price
Untuk mengenai harga penjualan saya akan memberikan harga yang lebih murah untuk menarik perhatian pembeli, dan memberikan diskon pada pelanggan yang membeli banyak.
2.2.3   Promosi
Untuk hasil pembuatan bakpau isi tumis sayuran saya dapat dikenal oleh banyak orang, saya akan melakukan berbagai macam promosi antara lain:
·      Advertising (Iklan)
Untuk pertama kali kami akan melakukan pembuatan brosur untuk disebar kepada semua konsumen.
·      Sales Promotion
Promosi melalui acara/pameran yang digelar di tempat keramaian dimana konsumen produk berada dan juga dilakukan penjualan ditempat pengajian, seminar, sekolah, koperasi maupun acara event lain yang menyangkut banyak orang.
·      Personal Selling
Promosi melalui penjualan secara langsung di tempat yang ramai.
·      Placement
Merupakan cara untuk mendistribusikan produk saya untuk sampai ke tangan konsumen. Sistem distribusi yang dilakukan dapat secara langsung ke konsumen atau melalui pedagang perantara seperti wholesaler   (pedagang besar) atau retailer (pedagang kecil).
2.2.4   Perkiraan Harga Jual
Untuk perkiraan harga jual sesuai dengan survai yang dilakukan dipasaran 1 buah sekitar Rp 3.000,-

3.        ASPEK TEKNIS DAN PRODUKSI
3.1     Dasar Pertimbangan Lokasi
Dari survai lokasi yang telah dilakukan. Tempat untuk usaha yang akan saya lakukan dekat dengan keramaian, mudah dijangkau, dekat dengan sumber bahan baku produksi dan daerah pemasaran serta mudah untuk mencari sumber air dan tidak lembab.
3.2     Bangunan Produksi yang Diharapkan
Untuk meningkatkan kualitas saya akan memilih bahan-bahan yang terbaik, dan memiliki kualitas yang baik
3.3     Kapasitas Produksi
Melihat lokasi yang ada untuk pertama kali saya akan mempromosikan bakpau  pada masyarakat sekitar rumah produksi.
3.4     Pengadaan Bahan Baku
Bahan :
Bahan kulit
Ø       1 kg tepung terigu
Ø       Air hangat secukupnya
Ø       11 gram ragi instan
Ø       5 sdt gula
Ø       2 sdt garam
Ø       5 sdm minyak sayur
Ø       100 gram mentega
Ø       1 sachet backing powder
Bahan isi
Ø    ¼ kg wortel
Ø    ¼ kg kol
Ø    ¼ kentang
Ø    ¼ buncis
Ø    3 siung bawang putih
Ø    5 siung bawang merah
Ø    ½ sdt garam
Ø    ½ sdt gula
Ø    ¼ sdt kaldu bubuk
Ø    1 ½ sdm kecap manis
Ø    200 ml air
Ø    2 sdm minyak untuk menumis
Perlengkapan yang digunakan
Ø       Kompor gas
Ø       Gas 3 kg
Ø       Baskom besar
Ø       Pisau
Ø       Serbet
Ø       Panci kukus
Ø       Wajan
Ø       spatula
Ø       penjepit kue
Ø       sendok
Ø       dll
3.5     Kebutuhan Tenaga Kerja
Jenis Kegiatan
Tarif/Upah per hari
Jumlah Tenaga Kerja
Jumlah Hari Kerja/bulan
Jumlah (Rp.)
1.      Pembuatan adonan sampai selesai produksi
Rp 20.000
1 orang
30 hari
Rp 600.000,-
3.6     Kebutuhan Sarana Transportasi
Sarana transportasi yang diperlukan dalam bisnis penjualan Bakpau ini adalah kendaran pribadi yaitu motor untuk mengirim pesanan bakpau ke tempat konsumen.
3.7     kebutuhan Fasilitas yang Mendukung
Fasilitas yang mendukung dalam bisnis penjualan bakpau TS ini adalah sudah ada rumah produksi untuk membuat bakpau, kemudian banyak media masa untuk mempromosikan produk saya seperti brosur kemudian ada surat kabar, dan internet. Melalui fasilitas yang ada diharapkan produk yang saya jual bisa dikenal dimasyarakat dan laris dipasaran.

4.        ASPEK KEUANGAN
4.1     Kebutuhan Biaya Investasi
No
Uraian
Vol
Satuan
Harga/Sat
Jumlah Rp.
1.       
Perlengkapan yang dibutuhkan






-kompor gas
1
Buah
Rp 150.000
Rp  150.000,-
-gerobak
1
Buah
Rp 700.000
Rp  700.000,-
-gas 3 kg
1
Buah
Rp   18.000
Rp    18.000,-
-panci kukus
1
Buah
Rp 200.000
Rp  200.000,-
-serbet
2
Buah
Rp     3.000
Rp      6.000,-
-spatula
1
Buah
Rp     2.000
Rp      2.000,-
-wajan
1
Buah
Rp   15.000
Rp    15.000,-
-wadah adonan
1
Buah
Rp     5.000
Rp      5.000,-
-penjepit kue
1
Buah
Rp    10.000
Rp   10.000,-

Subtotal



Rp 1.106.000,-

2.
Bahan pembuatan Bakpau




-terigu
30
Kg
Rp     8.000
Rp   240.000,-
-mentega
5
Kg
Rp     7.000
Rp     35.000,-
-backing powder
20
Sachet
Rp     1.000
Rp     20.000,-
-gula pasir
   5
Kg
Rp    11.000
Rp     55.000,-
-ragi instan
200
Gram
Rp     8.000
Rp     16.000,-
-minyak sayur
1
Kg
Rp    12.000
Rp     12.000,-
-garam
1/4
Kg
Rp      4.000
 Rp    4.000,-

Bahan Isi




- wortel
8
Kg
Rp     8.000
Rp    64.000,-
- kol
8
Kg
Rp     4.000
   Rp   32.000,-
-kentang
8
Kg
Rp     8.000
Rp    64.000,-
-buncis
5
Kg
Rp     4.000
Rp    20.000,-
-bawang putih
1
Kg
Rp   10.000
Rp    10.000,-

-bawang merah
1
Kg
Rp    10.000
Rp    10.000,-
-garam
¼
Kg
Rp     5.000

Rp      5.000,-
2.       
 -gula
¼
Kg
Rp     3.000
Rp     3.000,-
-kaldu bubuk
30

Sachet
Rp        500
Rp 15.000,-
-kecap manis
10

Buah
Rp 2.000

Rp 20.000,-
-minyak
1
Kg
Rp 11.000 
Rp 11.000,- 
3.       
Bahan Tambahan
-Kemasan
-kertas roti
-air hangat 

30
30

Paket
lembar


Rp     4.000
Rp     1.500

Rp    120.000,-
Rp     45.000,-

Dana lain-lain



Rp    50.000,-

Total



Rp    851.000,-
4.2     Kebutuhan Biaya Produksi

4.2.1        Per bulan

Biaya bahan habis pakai perbulan             Rp    851.000,-

Biaya alat pendukung                               Rp 1.106.000,-

Biaya tenaga kerja perbulan                      Rp    600.000,-

Biaya Transportasi perbulan                      Rp    150.000,-

Lain-lain                                                    Rp      50.000,-       +

Total                                                          Rp 2.757.000,-

Per tahun

Biaya bahan habis pakai perbulan             Rp   851.000 x 12

                                                                   Rp 10.212.000,-

Biaya alat pendukung                                Rp   1.106.000 x 1

                                                                   Rp   1.106.000,-

Biaya tenaga kerja perbulan                       Rp      600.000 x 12

                                                                   Rp   7.200.000,-

Biaya Transportasi perbulan                       Rp      150.000 x 12

                                                                   Rp   1.800.000,-

Lain-lain                                                     Rp       50.000 x 12

                                                                   Rp      600.000,-

Total                                                            Rp 26.318.000,

4.3     Penjualan

Penjualan bakpau TS per hari 50 x Rp 2.500                 Rp       125.000,-

Penjualan bakpau TS per bulan Rp 125.000x 30 hari    Rp    3.750.000,-

Penjualan bakpau TS pertahun Rp 3.750.000x12          Rp  45.000.000,-



4.4     Perhitungan Rugi Laba per Siklus

Biaya Penjualan per tahun – biaya produksi per tahun

Rp  45.000.000  -  Rp 26.318.000 = Rp 18.682.000,- /tahun

                                                          Rp    1.556.833,- /bulan

        

4.4.1   Pemasukan Analisa Kelayakan Usaha

·      Analisis berdasarkan metode Discounted Payback Period

Total modal

Pay Back Period =                  

Keuntungan bersih / Tahun


                        =              Rp. 26.318.000,- 

                                        Rp. 18.682.000,-

                        =              1,40

jadi modal akan kembali dalam waktu 1 tahun 4 bulan .


     keuntunganbersih per tahun

Return of investment  =x 100%

                                               Total modal


=Rp 18.682.000,-

                                                                                                    X 100%

Rp 26.318.000,-  

= 70,9%

                      

·         Break Even Point (BEP) ( perbulan)

BEP  = Biaya bahan dan alat pendukung

1 – biaya habis pakai / penjualan

          =                Rp. 1.957.000,-

          1 – (Rp. 815.000,-/ Rp. 3.750.000,-)

          =               Rp. 1.957.000,-               

          =           1 – 0,21

          =      Rp 1.957.000,-

                      0,79

         =  Rp 2.477.215,-


·         Laju keuntungan ( per bulan )

Laju keuntungan =   Keuntungan

Biaya

                              =           Rp. 1.556.833               

                                           Rp. 2.757.000,-

                              = 0,56

·         Return cost ratio (per bulan)

Return cost ratio =     penjualan

 Biaya

     =   Rp. 3.750.000,-        = 1,36

          Rp. 2.757.000,-


demikian semoga proposal diatas bermanfaat untuk anda.

No comments:

Post a Comment

PEDOMAN KOMENTAR
Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik.
Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Hargai pembaca lain dengan berbahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.